oleh

Puan Melepas Peserta Ekspedisi NKRI Koridor Papua

Jurnal7, Nasional

Ekspedisi NKRI Papua Selatan tahun 2017, diikuti oleh 1.197 orang peserta yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Mahasiswa,  Peneliti, organisasi kepemudaan, perwakilan masyarakat serta perwakilan dari institusi pemerintah dan swasta.

Pagi ini, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani melepas peserta Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan 2017, di Lapangan Hitam Pusdik Passus Kopassus Batujajar Kabupaten Bandung Barat, Jum’at (21/7/2017).

Pelaksanaan ekspedisi tersebut akan dimulai tanggal 3 Agustus -22 November 2017, dan sebelum diberangkatkan para peserta mendapat pembekalab dan pelatihan baik teori mapun praktek serta simulasi dan aplikasi didaerah latihan Pusdiklatpassus Kopassus.

Menko PMK Puan Maharani , mengatakan, ekpsedisi NKRI Koridor Papua Selatan tahun 2018 memiliki makna dan peran yang sangat strategis, yaitu kehadiran pemerintah bagi rakyat terutama di daerah tertinggal dan terdepan.

Puan menandaskan penetapan lokasi pelaksanaan ekspedisi di koridor Papua Selatan memiliki makna strategis karena menjadi wilayah terdepan di timur Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua Nugini dan Australia.

Ekspedisi NKRI merupakan wujud praktek gotong royong melalui sinergisitas Kementrian, Lembaga, TNI, Polri, pemerintah daerah, kalangan pendidik, dunia usaha  dan didukung masyarakat setempat untuk membangun Indonesia.

Dalam berbagai program berbasis masyarakat ini, akan dilaksanakan pendataan dan pemetaan sumberdaya alam, penjelajahan, penelitian ilmiah, pelayanan kesehatan, pendidikan dan agama, bantuan sosial, pembangunan infrastruktur pedesaan, peningkatan akses perhubungan dan komunikasi, peningkatan wawasan kebangsaan dan revolusi mental, pengembangan potensi budaya, pemberdayaan masyarakat serta pelestarian alam.

Terkait dengan sosialisasi revolusi mental yang dilakukan di 5 Subkorwil, kegiatan itu dapat membudayakan 3 perubahan yaitu perubahan cara hidup, cara fikir dan cara kerja yang didasarkan pada nilai-nilai strategis, integritas, etos kerja dan semangat gotong royong, pungkas Puan.

** DD

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.